PARADASE.ID. Anggota Komisi I DPRD Bontang Abdul Haris, mengusulkan adanya penambahan wireless hotspot wifi di beberapa kelurahan yang ada di Kota Bontang, hal ini guna membantu para peserta didik selama proses belaja di rumah yang disebabkan mewabahnya penyebaran Covid 19.
Ditemui di kediamannya, Rabu (22/04) malam Abdul Haris berharap adanya peran aktif dari pemerintah dalam menangani persoalan Covid 19 ini, terutama dalam bidang pendidikan yang saat ini mengharuskan proses belajar mengajar dirumah dengan mengandalkan tekhnologi baik menggunakan laptop maupun smartphone.
“Selama pandemi ini proses belajar akan sangat terganggu terlebih sekarang menerapkan belajar dengan sistem online,” katanya.
Ia berpendapat jika pemerintah bisa saja melakukan pembelian smartphone dengan menggunakan dana BOS, namun dengan catatan jika smartphone ini dapat digunakan sebagaimana mestinya dan hanya dipinjamkan dan diserahkan ke orang tua selama pandemi Covid 19.
Selain itu, bukan hanya pemerintah yang harus aktif dalam menangani dampak persoalan covid 19, para guru pun dituntut aktif alam menangani persoalan tersebut yang berdampak pada pembelajaran selama pandemi Covid 19 ini.
Dikatakan anggota DPRD yang juga merupakan mantan guru swasta di salah satu sekolah yang ada di Kota Bontang ini, guru harus lebih kreatif dalam memberikan pembelajaran hingga waktu yang akan di tetapkan oleh pemerintah.
“Sebenarnya pandemi ini bukan suatu alasan kita tidak memberikan pembelajaran bagi anak-anak didik kita, bisa melalui tugas-tugas dan salinan berupa foto copy pembelajaran yang diserahkan kepada murid untuk dilakukan pembelajaran di rumah,” imbuhnya.
Untuk diketahui, sesuai instruksi pemerintah, seluruh aktifitas mulai dari belajar, bekerja hingga sholat dilakukan dirumah. Berbagai kegiatan pun ditunda demi mencegah wabah Covid 19 ini menyebar di Kota Bontang. Bukan hanya itu, selama permasalahan Covid 19 ini para siswa pun diwajibkan untuk melaksanakan aktifitas belajar di rumah dengan sistem online.
Para guru akan memantau para siswa-siswi nya dengan memberikan berbagai tugas-tugas sekolah, tak hanya itu para siswa pun dituntut untuk selalu mengerjakan dan melaporkan hasil proses belajar selama di rumah dengan menginformasikan sudah sejauh mana tugas yang diberikan melalui group yang sudah dibuat oleh masing-masing wali kelas selama pandemi covid 19 ini masih menghawatirkan. (Adv)