PARADASE.id – Menyambut kemajuan teknologi dan budaya, lembaga pendidikan seperti sekolah ditantang menciptakan inovasi dalam dunia belajar-mengajar. Kemudian muncul konsep sekolah sebagai wisata pendidikan.
Sekolah dirancang mendapat sentuhan edukasi milenial dan untuk di awal menyasar sekolah negeri.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Bontang, Saparuddin mengatakan, pihaknya ingin menghadirkan hal baru dan berbeda pada dunia pendidikan. Dan dengan konsep itu, diharapkan dapat menarik perhatian publik.
Hal ini, juga akan disinkronkan dengan program-program Pemkot Bontang, sehingga dapat mendukung satu sama lainnya. “Salah satunya mendukung program Dispopar Bontang dalam meningkatkan kunjungan wisatawan datang ke Bontang,” bebernya, Kamis (19/11/2020).
Adapun sekolah yang akan dijadikan percontohan, yakni SD Negeri 001 Bontang Utara, SMP Negeri 1 dan SMP Negeri 9 Bontang.
“SD Negeri 001 Bontang Utara, lalu lintasnya wisatawan saat berkunjung ke Bontang Kuala,” ujarnya.
Menurutnya, grafiti yang terlihat di tembok SD Negeri 001 menjadi daya tarik, sebab menonjolkan kearifan lokal masyarakat pesisir seperti adanya gambar ikan, terumbu karang, gurita, lobster, cumi dan lainnya.
“Jadi tinggal sedikit diberi polesan saja lagi dari hasil kreativitas kepala sekolah dan orang tua murid. Penghijauannya juga rencananya akan kita tambah dan fasilitas penunjang lainnya. Insyaallah, tahun depan gapuranya diperbaiki,” sebutnya.
Saparuddin menilai, semakin banyak wisatawan yang datang ke Bontang tentunya akan berdampak pada dunia pendidikan dan perputaran ekonomi Bontang.
“Tidak ada salahnya untuk bermimpi memiliki sekolah dengan nuansa pendidikan, mengigat dunia pendididikan Bontang bisa dikatakan di atas rata-rata untuk lingkup Kaltim dan guru-guru pengajar sudah hampir 100 persen memiliki gelar sarjana. Jadi tinggal wadah untuk menempuh pendidikannya saja lagi yang perlu dipoles,” tutupnya. (Adv)