BONTANG – Proyek jalan tol Samarinda Bontang yang dicoret dari daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) mengundang reaksi menarik dari pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Andi Faizal Sofian Hasdam, di Gedung Kantor DPRD Bontang senin ,08/08/2022.
Menurut Andi Faizal, jalan tol sebenarnya menjadi salah satu kebutuhan masyarakat Bontang,Kutim serta Berau.
” sementara saat ini kita hanya melalui jalur poros, yang jalannya juga banyak rusak dan sering terjadi kecelakaan, “ujarnya.
Itulah mengapa, kata politisi yang akrab disapa Bang Faiz ini informasi bahwa keputusan Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian yang mencoret proyek jalan tol dan Kilang Minyak tersebut sangat mengecewakan masyarakat Bontang.
Anak dari Mantan Walikota Bontang ini, mengatakan lebih lanjut, ketika prioritas pembangunan Indonesia saat ini ke IKN, lalu akses penghubung IKN ke daerah penyangga malah justru di coret oleh kementrian itu yang mengecewakan masyarakat.
” Saya harap ketika IKN sudah mulai di fungsikan. Maka seharusnya akses penghubung daerah penyangga juga sudah bisa digunakan,”kata bang Faiz.
Karena itu, Bang Faiz mengaku tak akan tinggal diam saja dengan keputusan Kemenko mencoret dua proyek andalan Bontang ini. Sebagai wakil rakyat ia akan mengajak pemkot untuk menyampaikan aspirasi kekecewaan kepada Gubernur Kaltim, Kemudian DPR RI untuk di sampaikan ke Kemenko perekonomian di Jakarta.
” Inikan sifatnya peraturan kementrian, mudah-mudahan kalau ada aspirasi dari bawah, yang menekan maka kita harap kebijakan ini bisa berubah, “ujarnya pada awak media saat di temui di Gedung Kantor DPRD Bontang