Menu
  • TERAS
  • LINTAS
  • LIPUTAN KHUSUS
  • RAGAM
  • PARIWARA
    • DISKOMINFO KOTA BONTANG
    • DPRD KOTA BONTANG
    • DPRD PROV. KALTIM
    • DPRD KAB. KUTIM
    • DISPOPAR KALTIM
    • DPRD KAB. PASER
    • DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KALTIM
  • PARADASE DIGITAL GALLERY
Menu
  • TERAS
  • LINTAS
  • LIPUTAN KHUSUS
  • RAGAM
  • PARIWARA
    • DISKOMINFO KOTA BONTANG
    • DPRD KOTA BONTANG
    • DPRD PROV. KALTIM
    • DPRD KAB. KUTIM
    • DISPOPAR KALTIM
    • DPRD KAB. PASER
    • DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KALTIM
  • PARADASE DIGITAL GALLERY
Menu
  • TERAS
  • LINTAS
  • LIPUTAN KHUSUS
  • RAGAM
  • PARIWARA
    • DISKOMINFO KOTA BONTANG
    • DPRD KOTA BONTANG
    • DPRD PROV. KALTIM
    • DPRD KAB. KUTIM
    • DISPOPAR KALTIM
    • DPRD KAB. PASER
    • DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KALTIM
  • PARADASE DIGITAL GALLERY
Home Headline

Pemkot Bontang Disorot, Insentif Nakes Harus Segera Lunas

Redaksi Paradase by Redaksi Paradase
March 18, 2021
in Headline, Pariwara
0
Pemkot Bontang Disorot, Insentif Nakes Harus Segera Lunas

PARADASE.id – Komisi II DPRD Bontang menaruh perhatian besar terhadap tunggakan insentif tenaga kesehatan (nakes) di RSUD Taman Husada Bontang.

Dalam rapat dengar pendapat (RDP), Selasa (16/3/2021), anggota Komisi II Nursalam menyebutkan Pemkot Bontang patut menyelesaikan tunggakan insentif nakes itu segera.

Desakan itu berdasarkan kebijakan terakhir Kemenkes RI yang menyebutkan sumber anggaran insentif dapat diperoleh dari pos Belanja Tak Terduga (BTT) APBD. Kebijakan itu mengalihkan bantuan operasional kesehatan (BOK) ke daerah.

“Ini kan dirubah kebijakan dari pusat, jadi harusnya bisa memakai dana BTT dari daerah,” ujar Nursalam dalam RDP, Selasa (16/3/2021) siang.

Diungkapkan Salam, pada periode Oktober hingga Desember pihak RSUD hanya  mencairkan Rp 458 juta. Anggaran itupun hanya  untuk kebutuhan makan dan  minum nakes, pendukung pelayanan pasien dan penanganan jenazah covid.

Sedangkan, tunggakan insentif tenaga kesehatan dan pemusalaran jenazah pasien covid sebesar Rp 2,9 miliar untuk 5 bulan, terhitung sejak September 2020 hingga Februari 2021.

“Tunggakannya ini cukup besar, harusnya bisa ditanggulangi menggunakan BTT,” ujarnya.

Diapun menilai refocusing anggaran yang diusulkan tahun ini tidak memiliki dasar apapun. Berbeda dengan refocusing tahun lalu yang berdasarkan Kepres No 1 Tahun 2020.

“Refocusing tahun ini harus persetujuan DPRD,” ucapnya tegas.

Sementara itu, bagian  penganggaran RSUD Taman Husada Rahma, menjelaskan  pertanggal 25 Mei 2020, RSUD telah mengajukan Rp 7,7 miliar pada kementerian Kesehatan dan Kementerian Keuangan.

Adapun realisasinya hanya sebeesar Rp 3,3 miliar dengan skema 3 kali transfer. Artinya anggaran dari Kementrian Kesehatan belum cukup memenuhi kebutuhan yang tersisa Rp 2,9 miliar.

Untuk menutupi tunggakan insentif nakes selama ini hanya berharap dari BOK. Namun, hingga akhir Desember 2020, Kementrian Kesehatan tidak  lagi melakukan dana transfer tersebut.

“Sejak Desember Kemenkes tidak lagi transfer,” ujarnya.

Dilain pihak, tim TAPD Kota Bontang menilai hanya melalui refocusing, anggaran nakes tersebut bisa diselesaikan. Menurutnya, kondisi keuangan untuk pos anggaran insentif nakes tidak mencukupi dan harus dilakukan recofusing sesuai Peraturan Menteri Kesehatan (PMK).

“Anggaran dari pemerintah pusat kan tidak cukup, jadi jalan satu-satunya dengan melakukan refocusing anggaran yang ada di daerah,” pungkasnya. (Adv)

Tags: bontangheadlinepariwarasekwan DPRD kota Bontang
Previous Post

Pembangunan Lapak Sementara Pasar Lok Tuan Ditargetkan Rampung Sebelum Bulan Puasa

Next Post

Pedagang Ngeluh, Evaluasi PPKM Bakal Singgung Penutupan Lapangan Bessai Berinta

Next Post
Pedagang Ngeluh, Evaluasi PPKM Bakal Singgung Penutupan Lapangan Bessai Berinta

Pedagang Ngeluh, Evaluasi PPKM Bakal Singgung Penutupan Lapangan Bessai Berinta

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Inisiatif Investasi Global Nusantara (IIGN): Membuka Peluang Investasi di Ibukota Nusantara (IKN)
  • Kritik Harga Sewa Stand Animal Fest oleh Ketua Komisi II DPRD Bontang: Pertimbangkan UMKM
  • Biaya Pasien COVID-19 Dijamin BPJS Kesehatan
  • Indonesia Membuka Era Baru dalam Tata Kelola Bisnis di ASEAN
  • Ini Lima Calon Kuat Pj Gubernur Kaltim: Seleksi Ketat di DPRD Kaltim

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • September 2023
  • August 2023
  • July 2023
  • June 2023
  • May 2023
  • April 2023
  • March 2023
  • January 2023
  • December 2022
  • November 2022
  • October 2022
  • September 2022
  • August 2022
  • July 2022
  • November 2021
  • October 2021
  • September 2021
  • August 2021
  • July 2021
  • June 2021
  • May 2021
  • April 2021
  • March 2021
  • February 2021
  • December 2020
  • November 2020
  • October 2020
  • September 2020
  • August 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • March 2019

Categories

  • DISKOMINFO KOTA BONTANG
  • DPRD KOTA BONTANG
  • Headline
  • Infografis
  • Lintas
  • Liputan Khusus
  • Paradase Digital Gallery
  • Pariwara
  • Ragam
  • Teras
  • Uncategorized
  • Video
banner 300600

Tentang Kami  |  Kontak Kami  |  Pedoman Siber  |  Redaksi

Ikuti Kami

© 2019 Paradase - All Rights Reserved

Ikuti Kami

Tentang Kami  |  Kontak Kami  |  Pedoman Siber  |  Redaksi

Ikuti Kami

© 2019 Paradase - All Rights Reserved