Paradase.id – Kemacetan lalu lintas masih menjadi masalah di sekitar area Pelabuhan di Kelurahan Loktuan, terutama saat kapal tiba. Kondisi ini menyebabkan terbatasnya ruang gerak bagi kendaraan yang lalu lalang di sekitar lokasi tersebut.
Anggota Komisi III Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Faisal, mengungkapkan bahwa ini sudah kali kedua Ia menekankan pentingnya mencari solusi atas masalah ini. “Area parkir antara masjid terapung dan pelabuhan seringkali bercampur, dengan lahan yang dinilai terlalu sempit untuk menampung kendaraan yang ada,” ungkap Faisal saat dikonfirmasi, Kamis (1/8/2024).
Wali Kota Bontang, Basri Rase, menanggapi dengan menjelaskan bahwa pemerintah kota saat ini sedang dalam proses pembebasan lahan untuk menciptakan ruang parkir yang lebih memadai. Upaya ini dilakukan agar kendaraan yang berada di wilayah pelabuhan tidak mengganggu aktivitas warga sekitar, mengingat jarak antara pelabuhan dan rumah warga sangat dekat. Pemerintah kota berjanji untuk segera mencari solusi yang efektif guna mengurangi kemacetan di area tersebut.
Seiring dengan pertumbuhan kota dan meningkatnya jumlah penduduk, serta para penumpang kapal dari berbagai daerah seperti, Sangatta dan kawasan Kutai Timur lainnya, dinilai mengakibatkan lonjakan penumpang pelabuhan meningkat drastis, hingga mengakibatkan kemacetan.
Untuk itu pentingnya peningkatan fasilitas seperti ruang tunggu yang lebih nyaman dan lahan parkir yang lebih luas untuk mengurangi kemacetan dan memudahkan akses kendaraan. (ADV/DPRD Bontang)
