Paradase.id – Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Raking Mengapresiasi langkah pemerintah Bontang dalam menangani permasalahan Sunting.
Sejumlah langkah yang dilakukan seperti Bapak Asuh Anak Sunting (BAAS), pemberian makan telur operasi timbang dan lainnya.
“Sudah cukup bagus saya liat sekarang ini tinggal dilihat nanti hasilnya,” kata dia.
Kata dia, seperti operasi timbang yang digelar serentak diseluruh posyandu se-Kota Bontang. Merupakan salah satu upaya dalam penekanan stunting yang beberapa waktu lalu digelar pemerintah. Menurut Raking, hasilnya baru akan terlihat pada Desember mendatang.
“Baru dilakukan itu, bulan depan baru ketahuan hasilnya. Efektif apa tidak kegiatan itu. Kan diberikan makanan empat sehat lima sempurna juga selain hanya ditimbang dan di ukur tinggi bayi,” kata dia.
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkot Bontang, Dasuki mengatakan pada tahun 2022 angka stunting di Kota Bontang berada diangka 21 persen. Dari informasi yang didapat kasus stunting di Bontang per Oktober tahun 2023 turun menjadi 18,53 persen.
Dasuki pun meyakini, jika upaya pemerintah saat ini untuk menekan stuting bisa mencapai sesuai target diangka 14 persen 2024 mendatang.
“Yang jelas target nasioanl kan 14 persen, itu dikejar. Tapi, in sya Allah, saya yakin penurunan stunting di Bontang bisa capai angka 11 persen nanti,” kata dia. (adv/dprdbontang).