PARADASE.id – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop UKMP) melalui unit pelaksana tugas (UPT) pasar kembali mengusulkan pedagang di tiga pasar tradisional untuk mendapat jatah vaksin.
Kasubag Tata Usaha UPT Pasar Abdul Malik menerangkan, sekitar 100 pedagang yang tersebar di tiga pasar di Bontang diusulkan mendapatkan jatah vaksin tersebut. Adapun tiga pasar itu, yakni pedagang Pasar Taman Rawa Indah, Citra Mas Lok Tuan dan pasar Gunung Telihan.
“Kami usulkan sekitar 100 pedagang lagi ke Dinas Kesehatan,” ujar Abdul Malik saat ditemui di Pendopo rujab Wali Kota Bontang, Selasa (10/08/2021) siang.
Dikatakan Malik, sejauh ini sudah sekitar 50 persen pedagang pasar di Bontang telah mendapat jatah vaksin. Baik dari program vaksinasi Dinas Kesehatan maupun vaksinasi dari TNI Polri.
Namun, dia mengakui jumlah tersebut masih terbilang rendah. Menurutnya persentase harusnya lebih besar dan jadi kelompok prioritas yang mendapat jatah vaksin.
“Harusnya pedagang sudah tervaksin semua, mereka kan banyak berinteraksi dengan orang lain. Jadi lebih rawan terpapar,” ujarnya
Lebih jauh dia mengungkapkan, lokasi penyuntikan jadi salah satu faktor penghambat vaksinasi pada pedagang dilakukan. Menurutnya, sebagian besar pedagang tersebut cenderung berat untuk meninggalkan lapaknya untuk menuju lokasi vaksinasi. Sebab akan berimbas pada pendapatan para pedagang.
Oleh karena itu, pihak UPT menyarankan agar kembali melakukan vaksinasi yang berlokasi di pasar seperti yang digelar pada bulan Juni 2021 lalu.
“Meskipun hanya satu atau dua jam, pedagang merasa berat untuk meninggalkan lapak. Karena akan sangat berpengaruh buat pendapatan mereka. Makanya kami usulkan untuk menggelar vaksinasi di pasar,” pungkasnya.