Paradase.id – Ketua Komisi III DPRD Bontang menyoroti pengerjaan sejumlah titik di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Bontang Lestari, Kecamatan Bontang Selatan yang mengalami kerusakan. Politikus Gerindra itu geram lantaran progres pengerjaan sangat lambat, yang kemudian membuat pengguna jalan terganggu.
Hal ini diungkapkan Amir Tosina kala pihaknya melakukan kunjungan lapangan, Selasa (14/11/23). Akibat lambatnya progres pengerjaan itu, Amir Tosina kemudian mempertanyakan kepada kontraktor pelaksana mengapa keterlambatan tersebut bisa terjadi.
‘’Tentu selalu kami pantau pengerjaan ini, karena hampir tiap hari kami lewati jalan ini,’’ kata Amir Tosina, Selasa (14/11/23).
Dia mengaku, Jalan Soekarno Hatta merupakan daerah yang selalu dilewatinya, dan ketika melewati proyek longsoran tersebut, beberapa kali dirinya mendapati proyek tersebut tidak dikerjakan.
Selain menyoroti lambatnya pengerjaan, Amir juga bilang akibat lambatnya pengerjaan ini, ikut menganggu para pengguna jalan. Mestinya, kata dia, bila pengerjaan tepat waktu, pengguna jalan tidak terganggu selama ini.
‘’Kalau progresnya begini lambat, kami bisa bilang pekerja tidak serius mengerjakan jalan ini,’’ ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Kota Bontang Abdul Malik bilang, bila hingga mendekati akhir tahun pengerjaan masih saja molor, maka bisa dikatakan pengerjaan tersebut jauh dari target penyelesaian. Politikus PKB itu mengaku menyayangkan hal tersebut. Pasalnya, pemerintah sudah menganggarkan dana untuk pengerjaan ini, kontraktor tinggal eksekusi, namun sayang progres jauh dari yang diharapkan.
‘’Patut dipertanyakan mengapa pengerjaan bisa seperti ini,’’ ungkapnya.
Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang Anwar Nurdin menanggapi keluhatan dewan. Dia mmenjelaskan, keterlamatan itu terjadi itu murni akibat permasalahan pihak manajemen kontraktor.
Dia membeber, kontraktor asal Jakarta yang mengerjakan proyek tersebut memiliki persoalan internal. Itu kemudian menyebabkan proyek yang dikerjakan perusahaan di seluruh Indonesia mengalami keterlambatan. Anwar Nurdin mencontohkan, pembangunan Kantor Sekretariat Daerah Tanjung Selor, Kalimantan Utara (Kaltara) yang juga sedang bermasalah.
‘’Jadi bukan di Bontang saja bermasalah, di daerah lain juga,’’ ucapnya.
Oleh sebab itu, Anwar berjanji pihaknya akan segera mencari tahu apakah kontraktor ini bermasalah atau ada hal-hal tidak baik dari kontraktor pengerjaan Jalan Soekarno-Hatta ini.(adv/dprdbontang)