PARADASE.id – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang mendorong peternak babi di Kelurahan Kanaan, Kecamatan Bontang Barat, mengembangkan usaha dengan lebih berinovasi.
Inovasi yang dimaksud yakni mengembangkan produk hasil ternak menjadi makanan olahan cepat saji maupun produk turunan lainnya. Sosis, nugget dan sejenisnya disebut produk yang dapat menjadi pilihan inovasi.
“Potensinya kan lumayan, kalau cuman dijual dalam bentuk daging, kan lama-lama penikmatnya akan bosan,” Kepala Bidang Industri Diskop UKMP Bontang Rosianton Herlambang saat ditemui usai melakukan sosialisasi program SIInas di Aula Serba Guna Kelurahan Kanaan, Senin (18/10/2021) siang.
Dikatakan Rosianton, industri olahan daging B2 seharusnya bisa berkembang melihat kondisi domografi di Kelurahan Kanaan.
Peluang tersebut yang seharusnya disadari para peternak untuk mengembangkan usahanya.
“Kelurahan Kanaan kan mayoritas penganut agama Nasrani. Menurut pemetaan pun hanya di sini yang ada peternak babi. Sebaiknya, industri daging babi dapat lebih inovatif,” pungkasnya. (Adv)