PARADASE.id – Insentif tenaga kesehatan (Nakes) di Bontang belum dibayar sepenuhnya oleh pemerintah. Tunggakan itu diperkirakan mencapai Rp 18 miliar.
Anggota komisi I DPRD Bontang Maming pun, kembali mengingatkan pemerintah untuk segera membayarkan insentif tenaga kesehatan (Nakes) tersebut.
Dalam rapat kerja bersama Dinas Kesehatan Bontang, Maming mengungkapkan, pembayaran insentif itu sebaiknya diusulkan pada anggaran perubahan tahun ini.
“Saya minta untuk segera dibayarkan, mereka (Nakes) sudah lama menunggu hal itu,” ujar Maming usai rapat, Selasa (06/07/2021) siang.
Dalam Rapat itu, Maming juga mengusulkan dinas kesehatan dapat memanfaatkan aset pemerintah secara maksimal dalam hal penanganan Covid-19. Seperti rumah sakit tipe D yang diperuntukkan untuk ruang perawatan pasien positif Covid-19.
Hal tersebut dinilainya lebih hemat ketimbang harus menyewa tempat lain seperti hotel untuk ruang perawatan pasien.
“Kalau manfaatkan aset pemerintah yang ada jauh lebih bagus, karena bisa menghemat anggaran,” pungkasnya. (Adv)