PARADASE.ID – Wakil Ketua Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Bontang, Rustam, menggelar reses untuk menjaring aspirasi mayarakat. Reses dilaksanakan di kediamannya Jalan Tennis Kelurahan Api-Api dengan sasaran masyarakat di kelurahan-kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Bontang Utara.
Dalam reses tersebut, sejumlah permasalahan disampaikan warga. Mulai masalah penanggulangan banjir, pemberdayaan UMKM, hingga masalah ketenagakerjaan. Rustam mengatakan, bencana banjir hingga kini masih menghantui hampir seluruh wilayah di Bontang Utara. Seperti di Perumahan Bontang Permai, di wilayah Kelurahan Gunung Elai, Api-Api, hingga Guntung.
“Tahun ini Pemkot Bontang akan menggelontorkan dana Rp 150 juta lebih untuk penanggulangan banjir di anggaran perubahan,” kata pria yang juga menjabat Ketua Komisi B tersebut.
Ia juga menyampaikan, jika turap sungai yang jebol di wilayah Perumahan Bontang Permai dan di RT 37 Kelurahan Api-Api, akan dikerjakan tahun ini juga di anggaran pergeseran mendahului perubahan. Selain banjir, permasalahan yang juga dikeluhkan warga adalah persyaratan perusahaan yang terlalu memberatkan pencari kerja ketika membuka rekrutmen. Persyaratan tersebut berupa harus memiliki pengalaman kerja, sementara pencari kerja rata-rata baru lulus sekolah. Nantinya, masukan ini akan disampaikan ke perusahaan yang membuka lowongan di Disnaker untuk tidak memberatkan persyaratan dengan mencantumkan harus memiliki pengalaman.
“Di sisi lain, kami juga mendorong para pencari kerja untuk meningkatkan keterampilannya dengan pelatihan-pelatihan yang ada di Disnaker maupun BLKI,” jelasnya.
Sejumlah aspirasi lain juga ditampung dalam reses Rustam kali ini. Seperti memaksimalkan fungsi UMKM Center, pemasangan sambungan jargas, perluasan lahan di simpang Masjid Agung Al-Hijrah Tanjung Laut, permintaan hibah tanah dari pemkot untuk MTs Al Ikhlas sehingga bisa berstatus negeri, hingga permasalahan bangunan di bantaran sungai yang ada di wilayah rawa indah. (*)